Bisa jadi Kurikum Menyusutkan Kompetensi Siswa/Siswi
Pernah mendengar langsung keluhan Siswa(i) bercerita kepada saya beberapa waktu yang lalu yaitu Peserta Program TKJ CLUB, asal usul-nya begini … dia (salah satu peserta dari SMK Negeri dikabupaten sebelah) mengatakan “Mendaftar setelah saya selesai dari SMP pak … saya kira masuk SMK Jurusan Teknik Komputer Jaringan kita langsug mendapatkan Ilmu Jaringan Komputer dengan fokus, ternyata banyak materi pelajaran yang sudah didapatkan di SMP masih dipelajari berulang-ulang di SMK, bahkan pak … saking banyaknya mata pelajaran di SMK sudah mengarah ke SMA modelnya … wah … payahnya materi Kompetensi justru malah sedikit sekali waktunya …” (begitu kata siswa yang dimaksud).
Spontan saya menjawab, begini dek … saya sendiri tidak paham dengan arah kurikulum sekolahmu (termasuk kurikulum pusat), saya tidak melihat seberapa pentingnya mata pelajaran lain yang kamu maksud itu … yang jelas saya bisa menilai Profesionalitas Sekolahmu dari DIRIMU dululah … kenapa begitu ??? katanya SMK JUGA BISA … kamu bisa apa dulu nih ?? Kalau kamu mengatakan Jurusan TKJ adalah Jurusanmu … coba kita lihat sebelum kalian mengikuti Program TKJ CLUB kalian bisa apa ?? (Melihat tampak wajah peserta mulai berkerut … )
Coba kalian menjawab pertanyaan sederhana saya, begini dek …
Pembimbing : Coba adik jelaskan kepada saya apa yang adik kuasai sekarang dibidang Teknik Komputer Jaringan ? Apakah adik bisa melakukan WIRING CRIMPING CABLE dibawah 5 (lima) menit ? atau sudah menguasai LINUX dengan baik ??
Dengan beragam pendapat namu rata-rata mereka menjawab …
Siswa(i) : DULU pak … pernah kami diajarkan pak disekolah waktu kelas 1 belajar melakukan WIRING CRIMPING CABLE tapi tidak ada target waktu bahkan metode pembuatannya langsung saja dipraktekkan pak … tidak ada arahan terlebih dahulu jadi kami buatnya rata-rata diatas 10 menit … (seperti temuan di lapangan memang begitu)
Pembimbing : Wah … DULU ??? sudah berapa lama itu … lantas apakah kalian tidak pernah mengulang-ulang kembali ?? kalian itu bukan anak TKJ kalau hanya urusan kabel jaringan tidak bisa buat dengan baik dan benar !!! (Melihat wajah mereka dengan kaget), lantas Sistem Operasi Linuxnya bagaimana ?? mengingat kalian berada didunia Industri tentu HARUS ada SKILL itu dong … masak sih kalian tidak tau sama sekali alias NOL BESAR …
Siswa(i) : Wah … katanya pak guru disekolah … nanti kelas 3 (yang ikut program TKJ CLUB baru kelas 2 SMK) baru dapat pak … sekarang kita baru belajar Install Windows dan merakit Komputer itupun tidak sering pak … masih banyak teman-teman saya yang belum mendapatkan prakteknya itupun kalau tidak belajar sendiri kami belum mahir pak …
Pembimbing : Wadoohhhh … kenapa bisa begitu yah … artinya rata-rata kalian selama 2 tahun belajar disekolah blom ada kompetensi khusus sebelum masuk ke dunia Industri … berani benar kalian ini yah … saya kasih tau dek yah … di toko-toko Komputer saja Tamatan SMP sudah bisa kuasai dengan baik Instalasi Windows dan merakit Komputer … tidak perlu tamatan SMK … (berdasarkan temuan saya dilapangan) …
Sentak wajah mereka penuh dengan ke khawatiran … mereka hanya berfikir SMK aja yang bisa …
Siswa(i) : Yah … seperti itulah kondisi kami pak apalagi yang dari daerah … kadang-kadang tidak ada guru produktifnya pak .. kalau pun ada paling tenaga lepas yang mengajar pak … segingga kadang-kadang kami tidak mendapatkan inti materi produktif bahkan laboratorium komputer belum memadai untuk digunakan (akhirnya mereka mangaku juga) …
Sepertinya ada masalah lain sehingga pencapaian TARGET KURIKULUM tidak terpenuhi dan berjalan dengan baik … dan sepertinya masalah ini sering saya dengar dari tahun ke tahun … belum ada perubahan rupayanya …
Pembimbing : Terus adik-adik ini diam saja begitu ?? … tidak ada inisiatif untuk mencari tau apa tujuan akhir dari Program kejuruan kalian ?? minimal belajar sendiri atau mencari mengikuti kursus-kursus yang berhubungan dengan Kompetensi Jurusan kalian ?? Ingat baik-baik dek … kalian masuk kedunia Industri jangan bikin malu Nama Sekolahmu … dengan menerima apa adanya … kalian harus belajar mandiri agar bisa mengembangkan diri dan tidak bergantung kepada orang lain (Sekolah tidak bisa diharap dengan kondisi seperti ini) … jangan sampai kalian menjadi bahan tertawaan dilingkungan Industri dengan slogan SMK BISA !!! kalau kondisi seperti ini kalian tidak bisa apa-apa loh … namanya, belum lagi saya bertanya yang lebih spesifik mengenai kemampuan kalian masing-masing … paham !!! (begitu kami memberi Petuah dan Motivasi kepada peserta hampir setiap hari tanpa mengenal tempat dan waktu … )
Siswa(i) : Baik pak, kami mohon petunjuk dan mendapatkan arahan dari bapak pembimbing Industri … agar kami bisa memiliki Kompetensi sessuai dengan jurusan yang pilih di SMK saat ini pak …
Dengan wajah lelah saya mendengarkannya dalam hati saya bertanya ” sebetulnya ini tugas siapa ?? ” kenapa jadi begini … tak puas hanya sampai disitu … saya menambahkan Motivasi lagi kepada peserta …
Pembimbing : Dengar baik-baik dek … jika saeandainya kami ini adalah perusahaan besar yang melayani publik yang dibantu dengan Komputer besar … lantas kalian ini mau saya kasih kerja apa yah … wong kalian ini tidak tau apa-apa sama sekali .. secara otomatis kalian memberikan lagi pekerjaan tambahan kami untuk mengurusi kemampuan kalian … pekerjaan ini banyak sekali dek … coba kalian pahami itu dengan baik … bahwa di era sekarang bahkan tahap memasuki AFTA 2015 SKILL itu sangatlah penting … kalian bisa kalah sama orang asing yang masuk ke Indonesia … bisa-bisa kalian jadi Pengangguran terbuka terus … kalau misalnya saya pemilik usaha … tentu mau cari karyawan yang pinter dan punya skill dong … tidak mungkin kami mau merekrut karyawan yang kemampuannya masih dibawah rata-rata … ok, saya tanya sekali lagi dan pastikan dengan baik … apakah kalian serius untuk mengikuti program TKJ CLUB saat ini hingga 3 (tiga) bulan kedepan ?? jika memang tidak … sebaiknya kalian Keluar sekarang !!! Saya butuh orang yang MAU … !! Karena keberhasilan mengikuti Program TKJ CLUB ini, … bukan persoalan kalian BISA atau TIDAK BISA … tapi ini persoalan MAU atau TIDAK MAU … !!!
Dengan nada keras dan sedikit mengancam guna perbaikan SIKAP !!!
Siswa(i) : Kami siap pak … (dengan pertanyaan berulang 3 kali dari pembimbing Industri) …
Pembimbing : Baik kalau kalian siap … maka kalian akan menghadapi Program Penguatan SDM (Sumber Daya Manusia) terlebih dahulu dengan menerapkan Prinsip 3 Disiplin yaitu … Disiplin WAKTU, Disiplin SIKAP dan Disiplin ILMU … kalian tau maksudnya itu ???
Siswa(i) : Belum Pak … (Jawaban serentak dari peserta Program TKJ CLUB dalam kelas Seremonial )
Pembimbing : Baik saya jelaskan … Karena kalian ini berada dilembaga Industri maka ada aturan yang mengikat dan tidak boleh dilanggar …ini bukan sekolahmu … bukan juga rumahmu … jadi jangan seenaknya, yang dimaksud dengan Disiplin Waktu adalah kemampuan kalian mengatur waktu untuk mengikuti Program TKJ CLUB sesuai petunjuk Skedjule dalam sebulan dan bulan berikutnya, begitu kalian terlambat 10 Menit saja masuk dalam Kelas … Kalian akan saya USIR Keluar dari Kelas ini dan langsung saya ALPA-kan di ABSEN tidak pakai ALASAN, kita mulai dispilin Waktunya dari situ yah …, kemuadian Disiplin Sikap adalah seberapa jauh kalian memahami sopan santun terhadap sesama Peserta apalagi terhadap Pembimbing Industri serta belajar menempatkan orang pada posisi dan waktunya tidak bisa seenaknya, kemudian terakhir yang dimaksud dengan Disiplin Ilmu adalah kemampuan siswa(i)/ Peserta yang berkeingingan kuat untuk MAU menguasai materi pelatihan dengan baik dan benar dan setiap hari Sabtu … Ujian Penyerapan materi dilaksanakan guna meng-identifikasi penyerapan materi kalian setiap minggunya … karena kami ingin kalian ada kemajuan disetiap minggunya … awas … jika kalian tidak menguasainya dengan baik … maka kalian akan menyesal … Paham !!! Bagaimana adik-adik .. SIAP semua ???
Dengan wajah berkerut dan khawatir 3 (tiga) bulan kemudian apakah mereka bisa bertahan atau tidak … (masih tanda tanya) …
Siswa(i) : Siaapppp Pakkk … !!!
Lanjut : … ” Pentingnya Pendidikan Karakter bagi peserta Program TKJ CLUB “